SBOHOKI - Fandry Imbiri merasa sangat terpukul dengan cedera yang dialaminya. Stoper Madura United itu mengalami cedera tulang rawan di lutut kiri sehingga harus absen sampai akhir musim. Ini merupakan cedera terparah yang pernah dialami oleh Fandry selama kariernya.
“Baru sekarang ini saya mengalami cedera parah. Saya kecewa karena belum bisa memberikan sesuatu buat Madura United. Tapi, saya tidak bisa berbuat apa-apa, ini sudah jadi risiko sebagai pemain,” kata Fandry kepada Bola.com, Kamis (10/10/2019).
“Sebagai pemain, saya tentu tidak mau cedera, semua pemain ingin membantu timnya. Saya tetap harus mengucap syukur. Mungkin dengan begini, ada jalan yang terbaik dari Tuhan untuk berikutnya,” imbuh pemain asal Papua itu.
Fandry mengalami cedera itu saat tampil membela Madura United yang bertandang ke markas Persipura Jayapura (16/7/2019). Dia terpaksa bermain penuh selama 90 menit dalam laga yang berkesudahan 1-0 untuk Persipura itu.
Berikutnya, pemain berusia 28 tahun itu menjalani terapi rutin. Dia juga terpaksa bermain dalam empat pertandingan secara penuh karena situasi tim yang kekurangan pemain belakang. Hal itu yang kemudian berdampak pada semakin memburuknya tulang rawan.
“Selama empat pertandingan itu saya terpaksa bermain. Memang situasi tim saat itu kurang bagus. Setelah itu, saya mulai absen dalam lima pertandingan. Akhirnya, dokter dan manajemen memutuskan saya harus operasi,” ucap Fandry.
Belum dipastikan kapan Fandry bakal segera menjalani operasi tersebut. Tapi, mantan penggawa Persebaya dan Persipura itu memilih menjalani perawatan di Surabaya agar bisa tetap dipantau oleh tim medis Laskar Sape Kerap.
“Dalam waktu dekat saya akan menjalani operasi. Saya akan fokus pemulihan sampai akhir musim ini. Yang jelas, saya masih punya kontrak sampai akhir tahun bersama Madura United. Semoga semuanya berjalan lancar,” tuturnya.
Komentar
Posting Komentar